Marwan, S.Pd., Gr., M.Pd. - Sahabat Teknologi 2023 Sulawesi Selatan

Marwan, S.Pd., Gr., M.Pd. adalah Guru Matematika SMK Kehutanan Negeri Makassar yang merupakan salah satu Peserta Level 4 PembaTIK Tahun 2023.

KULIAH UMUM PEMBATIK LEVEL 4

Kuliah Umum merupakan rangkaian dari kegiatan PembaTIK level 4 yang akan membekali peserta PembaTIK level 4 dengan wawasan: 1. Membangun Mindset Inovator dalam Ekosistem Digital Pendidikan 2. Pemanfaatan Platform Pembelajaran Digital yang Membelajarkan 3. Komunikasi Digital, Kolaborasi, dan Public Speaking

SESI SINKRONUS PEMBATIK LEVEL 4 SULAWESI SELATAN

Kegiatan PembaTIK 2023 Level 4 telah dimulai. Pada sesi sinkronus ini, peserta berbagi bersama tutor.

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN GOSIP

Pembelajaran matematika menggunakan GOSIP (Google Sites Interaktif Terpadu) PMM. Merupakan inovasi dalam memberdayakan teknologi di sekolah.

EKSPONEN ITU MUDAH

Menampilkan Media Pembelajaran Interaktif (MPI) matematika materi Eksponen yang dihasilkan dari Level 3.

Selasa, 17 November 2020

Foto Kelas 2 IPA 2 Salis 03


Share:

KARYA SENI KELAS XII 2020 (ANGKATAN X)

Berikut karya seni kelas XII 2020 Angkatan X




Share:

Rabu, 21 Oktober 2020

Materi Filsafat Ilmu Pertemuan Ke-5



Silakan unduh materi pada pertemuan ke-5 ini,




Share:

Pertemuan Kelima Filsafat Ilmu


Proses Pembelajaran Melalui Zoom


Hari ini, kuliah Filsafat Ilmu sudah memasuki pertemuan kelima. Pertemuan dilakukan secara asinkronous melalui aplikasi zoom. Tetapi karena menggunakan versi basic maka harus login lagi setiap 40 menit. Pembelajaran hari ini dimulai pukul 07.30 WITA. Saya sendiri sudah siap di depan laptop pukul 07.00 WITA. 

Walaupun sudah sempat mandi pagi, tidak lupa pakai shampo, sabun dan cuci muka supaya fresh pas lagi kuliah. Lalu ganti pakaian, hari ini pakai batik warna kuning. Sambil menunggu peserta masuk, sarapan pagi dulu dong. Sarapan pagi ini, telur dadar dan nasi, buatan istri tercinta.

Selanjutnya, minum kopi dan makan dua buah wafer Apollo. Supaya tetap fokus kelas onlinenya. Tidak lama kemudian sudah ada beberapa teman yang masuk ke Zoom. Saya juga sebelumnya tidak lupa mengirimkan link zoom ke dosen pengampu yaitu Prof. Hamzah. 

Kuliah dimulai pukul 07.35 WITA dengan pemaparan dari Kelompok 6 dan 7. Kali ini Prof. Hamzah meminta saya sebagai ketua kelas P. Matematika Kelas D untuk memimpin presentasi kelompok. Kebetulan kami bergabung dengan kelas Matematika karena mereka cuma 8 orang. 

Kelompok 6 dan 7 masing-masing ada 2 orang, saya beri mereka kesempatan untuk memapaparkan resume hasil bacaannya. Kali ini Prof hanya menyimak karena beliau sedang tidak enak badan. Para presenter tidak boleh membaca resumenya, mereka harus menjelaskan hasil bacaannya dalam bahasa Indonesia, yang sumbernya merupakan buku berbahasa Inggris.

Ini menjadi tantangan tersendiri dalam pembelajaran. Karena kita harus menerjemahkan bukunya dulu lalu membuat resume berdasarkan hasil membaca. Resumenya pun hanya 5 lembar. Padahal yang harus dirangkum ada 40 halaman bahasa Inggris spasi 1. 

Setelah presentasi, dilanjutkan dengan tanya jawab. Ada dua orang yang bertanya lalu dijawab oleh pemateri. Setelah itu dilanjutkan dengan pemaparan kelompok 7. Pemateri kedua kelompok 7 sempat dipotong oleh Prof karena tidak menampilkan mukanya. Harusnya kameranya diaktifkan agar Prof bisa melihat penguasaan materinya. 

Sama seperti kelompok 6, setelah pemaparan maka dilanjutkan sesi tanya jawab juga. Diakhir sesi, Prof memberikan penguatan mengenai hal yang belum jelas dalam diskusi. Yang menarik mengenai hierarki pembelajaran dalam matematika. Prof memberikan contoh mengenai persamaan linear dimana di SD diajarkan dengan cara yang konkrit yaitu dengan memberikan benda nyata misalnya 3 buah jeruk ditambah 4 buah jeruk. Lalu semi kongkrit dengan menggunakan tally. Lalu semi abstrak dengan menggunakan simbol dan abstrak dalam bentuk soal cerita.

Demikian pembelajaran Filsafat Ilmu kali ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Share:

Inovasi Pembelajaran Matematika Menggunakan Model DIL Terintegrasi Kelas Maya dan Sumber Belajar

Integrasi Model DIL dan Rumah Belajar dalam Matematika (Dokumetasi Pribadi)


        Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tanpa terasa sudah memasuki 8 bulan. Tentu saja ini membuat guru dan peserta didik sudah bosan. Sehingga dibutuhkan pembelajaran yang menarik. Tentu saja karena masih pandemi maka yang bisa dimanfaatkan adalah teknologi. Teknologi yang digunakan disesuaikan dengan ketersediaan perangkat TIK yang bisa diakses peserta didik.
        Salah satu portal yang bisa diakses secara GRATIS adalah Portal Rumah Belajar di alamat http://belajar.kemdikbud.go.id/. Di dalamnya banyak fitur yang bisa digunakan dalam pembelajaran. Diantaranya Sumber Belajar, Kelas Maya, Laboratorium Maya dan Bank Soal. 
            Dalam pemaparan ini, saya mencoba menggunakan kelas maya dan sumber belajar dengan mengintegrasikan ke dalam matematika SMK menggunakan Model Discovery-Inqury. Mode ini menggabungkan Model Discovery dan Model Inquiry.
             Tahapan/sintaks pembelajarannya ada 6 yaitu sebagai berikut.

Tahapan Model DIL (Sumber : Buku Panduan Model Pembelajaran Inovatif Pusdatin)

          Adapun penerapannya dalam pembelajaran matematika adalah sebagai berikut:

    1. Persiapan kelas maya
Pada tahap ini, guru membuat kelas maya di https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/KelasMaya/Home/?ReturnUrl=%2FKelasMaya%2FDashboard lalu login dengan akun guru dan membuat kelas maya serta mengisi konten pembelajarannya.

    2.  Sumber belajar

Selanjutnya mencari konten dari sumber belajar yang sesuai dan memasukkannya ke kelas maya berupa link. Sumber belajar yang diambil berupa video pembelajaran yang akan dijadikan sebagai bahan diskusi.

                    Selanjutnya diterapkan model pembelajaran discovery-inquiry learning. Berikut langkah-langkahnya :

1. Stimulation
Mengamati : Guru meminta peserta didik masuk ke kelas maya di alamat https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/KelasMaya dan log in menggunakan akun yang telah dibuat. Selanjutnya menuju ke kegiatan belajar 4 yang berisi stimulus berupa video dan meminta mereka menuliskan masalah yang belum jelas dari video. 
2. Problem Statement
Menanya : Berdasarkan pertanyaan yang diajukan, maka melalui WA, peserta diberikan waktu untuk berdiskusi mengenai ukuran pemusatan data. Selanjutnya guru memberikan tugas membahas ukuran letak data secara berkelompok
3. Data Collection
Mengeksplorasi : siswa membuka modul di kelas maya serta mencari sumber lain seperti bse atau 4. internet untuk mengumpulkan data terkai ukuran letak data
4. Data Processing
Mengasiasikan : siswa mengolah data tersebut sehingga dapat mengerjakan tugas sesuai petunjuk yang diberikan
5. Verification
Mengokumnikasikan : peserta didik mempresentasikan tugas yang dibeikan melalui zoom.
6. Generalization
Mengomunikasikan : siswa bersama guru mereview dan meresume hasil presentasi. Berikutnya guru dan siswa melaksanakan refleksi bersama.

Informasi lebih lanjut bisa disimak pada Vlog berikut.

Portal Rumah Belajar, Belajar di mana saja, kapan saja dan dengan siapa saja. Merdeka belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia.
Share:

GURU HEBAT DIHANGATKAN SEDUH SARABBA


Kegiatan SEDUH SARABBA (Dokumentasi Pribadi)

    SEDUH SARABBA sukses digelar Sahabat Rumah Belajar (SRB) Sulawesi Selatan 2020. Kegiatan ini diinisiasi oleh tutor-tutor Pusdatin dan DRB Sulawesi Selatan 2017-2019. Walaupun persiapan hanya beberapa hari, tapi kegiatan ini berhasil digelar dengan baik.

        Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bapak Gogot Suharwoto, Ph.D. dengan menampilkan materi Peran Penting Guru. Selanjutnya materi disajikan dari SRB Sulsel 2020 sebagai berikut.
Rundown Acara

                Dalam kegiatan ini, hadir kurang lebih 200 orang dari 500 orang yang mendaftar. Peserta juga antusias mengikuti kegiatan ini dimana banyak yang menanyakan lebih jauh fitur-fitur rumah belajar yang dijelaskan pemateri. Peserta pun meminta agar materinya dibagikan.
              Pada kegiatan ini, SRB 2020 berharap bisa "menghangatkan" para guru hebat yang hadir untuk menggunakan dan memanfaatkan Portal Rumah Belajar sebagai sumber pelajar di masa PJJ ini.
                Mari manfaatkan Rumah Belajar karena Merdeka Belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia.






            


Share:

Selasa, 20 Oktober 2020

SEDUH SARABBA SIAP DIGELAR

Flyer Kegiatan Seduh Sarabba

        Sahabat Rumah Belajar (SRB) 2020 Provinsi Sulawesi Selatan kembali mengadakan kegiatan berbagi. Kali ini tajuk yang diangkat adalah SEDUH SARABBA yang merupakan akronim dari Semangat dengan Sepenuh Hati Sulawesi Selatan Bersama Rumah Belajar Berbagi. 
        Kegiatan yang akan digelar hari ini, Selasa, 20 Oktober 2020 Pukul 10.00 - 13.00 WITA akan menghadirkan Bapak Gogot Suharwoto, Ph.D. yang merupakan mantan Kepala Pustekkom Kemdikbud dan PTP Pusdatin Kemdikbud, DRB Sulsel 2017, 2018 dan 2019 serta SRB Sulawesi Selatan.
           Kegiatan ini mengangkat tema Inovasi Tanpa Batas ala SRB Sulsel : Tips dan Trik PJJ dengan Rumah Belajar. Dari tema ini, SRB Sulsel ingin selalu berinovasi dalam penggunaan TIK utamanya dalam memanfaatkan Portal Rumah Belajar.
            Data pendaftaran peserta sendiri sudah mencapai 500 orang. Semoga kegiatan ini bisa berjalan lancar dan peserta mendapatkan inspirasi dalam menjadikan Portal Rumah Belajar sebagai sumber belajar.
            Portal Rumah Belajar, Belajar di mana saja, kapan saja dan dengan siapa saja. Merdeka belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia.
Share:

Senin, 19 Oktober 2020

Asyiknya Belajar Matriks di Kelas Maya

Dokumentasi Penulis

Kelas maya merupakan salah satu fitur utama dari Portal Rumah Belajar. Portal Rumah Belajar merupakan aplikasi yang dibangun oleh Pusdatin Kemdikbud dan dapat diakses pada tautan https://belajar.kemdikbud.go.id/. Portal ini senantiasa diperbaharui untuk menyediakan pembelajaran yang baik untuk seluruh peserta didik, guru dan masyarakat umum. 

 

Kelas maya sendiri bisa diakses pada alamat https://kelasmaya.belajar.kemdikbud.go.id/kelasmaya. Di dalamnya guru dan siswa bisa memanfaatkan kelas maya untuk belajar. Kelas maya bisa dimanfaatkan oleh guru per kelas, per mata pelajaran, per KD atau per tema. Itu tergantung dari bapak/ibu guru.

 

Seperti yang saya lakukan pada tahun 2018, di Kelas XII TKSDH, saya meminta peserta didik untuk masuk ke dalam ruangan laboratorium bahasa yang sudah dilengkapi dengan komputer dan akses internet. Langkap pertama yang saya lakukan adalah mengarahkan mereka untuk mendaftar ke kelas maya. Tidak lupa saya mengingatkan untuk menulis ID nya dibuku mereka agar bisa digunakan untuk login.

 

Formulir Pendaftaran        

Agar lebih jelas, kelas maya ditampilkan pada layar.

Tampilan Kelas Maya

 

 Selanjutnya mereka masuk ke kelas dan membaca materi yang ada. 

Modul yang telah dibuat

        Siswapun berdiskusi dengan temannya dan mengkalifikasi serta memahami materi yang ada.
Siswa sedang berdiskusi

            Setelah berdiskusi, peserta didik mengirimkan jawaban melalui email atas pertanyaan yang diberikan mengenai pengertian matriks.
Mengirim tugas melalui email


                Setelah siswa mengirim tugas, maka siswa diberikan tugas mengenai matriks.
Soal mengenai matriks

                Siswa mengerjakan tugas langsung di komputer dengan tenang.
Siswa mengerjakan tugas

            Diakhir pembelajaran, siswa diminta untuk mengunjungi Portal Rumah Belajar.
Tampilan Portal Rumah Belajar

            Itulah pengalaman saya dalam mengimplementasikan Kelas Maya dalam pembelajaran matriks di sekolah saya, SMK Kehutanan Negeri Makassar. Dimasa pandemi ini bisa dipakai dalam PJJ. Salam Sahabat Rumah Belajar.
Share:

Sabtu, 17 Oktober 2020

Peserta RAPI MN Terpukau Portal Rumbel

Presentasi di RAPI MN#10 (Dokumentasi Pribadi)

           
        Rabu, 14 Oktober 2020, RAPI MN kembali digelar. RAPI MN sendiri merupakan akronim dari Rabu Inspirasi Matematika Nusantara. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin 2 mingguan dari organisasi profesi Matematika Nusantara. Pada kegiatan ini mengambil tema SRB MN Berbagi. Tema ini diambil karena SRB (Sahabat Rumah Belajar) yang sekaligus anggota Matematika Nusantara ingin menyampaikan ilmu yang diperoleh dengan berbagi kepada MN Lovers dan guru-guru se-Indonesia. 
         Pada kesempatan ini ada empat orang anggota MN yang sampai di Level 4 yaitu : Marwan, S.Pd., Gr. (SRB Sulsel), Kartiyem, S.Pd. (SRB Lampung), Isniah, S.Pd. (SRB NTB) dan Polinma Sihombing, S.Pd., M.Pd. (SRB Sulteng). Masing-masing memaparkan materi yang telah dipilih sebelumnya. Saya sendiri mengambil tema Portal Rumah Belajar Sebagai Solusi PJJ.
        Pada awalnya ada 1.099 Orang yang mendaftar, tapi di hari pelaksanaan ada 455 orang yang mengisi daftar hadir. Beberapa peserta biasanya lupa mengecek kembali bahwa sudah mendaftar webinar.
            
Flyer kegiatan RAPI MN#10

         Dalam kesempatan ini, saya memaparkan mengenai kegiatan PembaTIK yaitu Pembelejaran Berbasis TIK. Dimana tujuannya untuk meningkatkan literasi TIK guru dalam mencapai 4 level TIK sesuai ketentuan UNESCO yaitu Level 1 = Literasi, Level 2 = Implementasi, Level 3 = Kreasi dan Level 4 = Berbagi. Di level manakah bapak/ibu guru sekarang? Ayo ikuti pembaTIK agar tahu kemampuan TIK bapak/ibu.
            Selanjutnya saya memaparkan mengenai Duta Rumah Belajar. Merupakan perpanjangan tangan dari Pusdatin Kemendikbud dalam melakukan pengembangan dan pendayagunaan TIK untuk pembelajaran di masing-masing provinsinya terutama Portal Rumah Belajar. Manfaatnya yaitu :
  • Menjadi wajah perwakilan pemanfaatan TIK (Rumah Belajar)
  • Bertemu dan bertukar wawasan dengan guru-guru berprestasi dari seluruh Provinsi di Indonesia 
  • Dilibatkan dalam kegiatan TIK Pusat dan daerah
  • Bisa mengikuti bimtek TIK pusat dan daerah
                Setelah itu, saya menjelaskan mengenai Portal Rumah Belajar yang menyediakan bahan belajar serta fasilitas komunikasi yang mendukung interaksi antar komunitasi. PAUD, SD, SMP, SMA/K. Rumah Belajar dikembangkan oleh Pustekkom (Pusdatin) Kemedikbud dan bisa diakses pada laman https://belajar.kemdikbud.go.id.
                    Portal Rumah Belajar terdiri dari 4 menu utama yaitu :




            Dari keempat fitur tersebut, dapat dimanfaatkan untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Sumber belajar bisa dijadikan sebagai bahan apersepsi dan stimulus di awal pembelajaran dan sebagai bahan pengayaan. Langkah Pemanfaatannya yaitu : Akses Portal Rumah Belajar, Masuk ke Sumber Belajar, Pilih sumber belajar yang ada (video, web, audio), Buat link dan berikan kepada peserta didik, Peserta didik menonton video/mendengarkan audio/mengakses web lalu diskusikan materi, dan Kerjakan lembar kerja sesuai materi.
          Bank soal bisa dijadikan sebagai sumber evaluasi LKPD, Kelas maya bisa digunakan sebagai pembelajaran terstuktur dan laboratorium maya bisa digunakan untuk melakukan percobaan secara virtual.
            Setelah itu diadakan tanya jawab dimana salah satu peserta menanyakan cara mendaftar di kelas maya. Dari evaluasi yang diberikan, pada umumnya peserta mengatakan kegiatan ini bermanfaat dan ingin pelatihan lebih lanjut.

Pemaparan Materi

Rekaman Video bisa diakses pada : Video RAPI MN#10
Daftar Hadir Peserta : Daftar Hadir RAPI MN#10

Share:

SARABBA BERBAGI DI DAERAH TERPENCIL




Vlog ke tempat terpencil

Share:

Jumat, 16 Oktober 2020

PERJALANAN SERU DALAM BERBAGI


Portal Rumah Belajar


Semangat berbagi harus selalu didengungkan. 


Share:

Senin, 12 Oktober 2020

SERUNYA BERBAGI PORTAL RUMBEL DI DAERAH TERPENCIL

Flyer kegiatan di Gowa

Semangat berbagi harus selalu didengungkan oleh SRB Sulsel. Kali ini akan berbagi mengenai Portal Rumah Belajar di salah satu kampung yang letaknya terpencil. Kegiatan akan dilaksanakan di salah satu rumah penduduk yang juga merupakan kepala sekolah di SDI Parangmaha Kab Gowa, bapak Usman, S.Pd., M.M. 

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 20 orang yang merupakan warga sekitar dan beberapa guru Satap Mandalle, SMPN 4 Tinggimoncong. Rata-rata dari mereka baru mengenal Rumah belajar. Walaupun sinyal disana tidak terlalu bagus tapi tetap mereka butuhkan untuk pembelajaran daring ini. Apalagi ada kuota belajar dari Kemdikbud yang bisa dipakai mengakses rumah belajar secara gratis.

Harapannya kedepan Rumah Belajari bisa dikenal oleh semua orang dan dimanfaatkan untuk pembelajaran. Karena belajar dimana saja, kapan saja dan dengan siapa saja.

Perjalan menuju Mandalle sambil membuat vlog

Di atas mobil menuju tempat sosialisasi

Mengenalkan Rumah Belajar dan fitur-fiturnya






Share:

Minggu, 11 Oktober 2020

GURU MILENIAL HARUS TAHU RUMAH BELAJAR

Flyer Kegiatan SRB Berbagi


Seorang guru harus selalu meningkatkan kemampuannya agar bisa bermanfaat bagi peserta didiknya. Seorang guru harus berprinsip belajar dan mengajar. Karena dua aspek ini akan selalu menjadi "makanan" sehari-hari guru-guru. 

Alumni PPGDJ UNM 2018 merupakan guru profesional yang akan selalu mengupgrade ilmunya. Apalagi salah satu kompetensi guru adalah bidang TIK. Apalagi dalam masa pandemi ini, guru-guru harus bisa memanfaatkan media TIK untuk pembelajaran.

Untuk itulah Rumah Belajar hadir sebagai portal yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran di masa pandemi ini. Kegiatan dimulai dengan mengenalkan alamat web Rumah Belajar, meminta peserta mengunduh Rumah Belajar dan memaparkan fitur-fitur yang ada dan terakhir menjelaskan cara pemanfaatannya dalam pembelajaran. 

Diakhir sesi, diadakan tanya jawab mengenai pemaparan yang diberikan. Jumlah peserta yang hadir 10 orang dari 16 orang yang mengisi absen. Ayo gunakan Rumah Belajar.

Foto Bersama

Pemaparan Materi

Fitur Utama Rumah Belajar

Menjelaskan mengenai Kelas Maya











  

Share:

Sabtu, 10 Oktober 2020

Ngopi Pahit (Ngobrol Inspiratif Paling Hits) bersama DRB Terinovatif

Foto Bersama Peserta Ngopi Pahit (Dokumen Pribadi)

    DRB dan SRB Se-Indonesia kembali berkolaborasi dan berbagi pada acara Ngopi Pahit (Ngobrol Inspiratif Paling Hits) bersama DRB Terinovatif. Acara yang dimulai dengan arahan dari Bapak‍ Gogot Suharwoto, Ph.d. (PTP Ahli Utama  Pusdatin). Beliau memberikan motivasi melalui pengalamannya dalam menggeluti dunia TIK hingga mengembangkan Rumah Belajar seperti sekarang ini. Dilanjutkan materi oleh Bapak Irfana Steviano, S.Pd., M.Ed. (PTP Pusdatin) yang memberikan motivasi agar DRB dan SRB tetap semangat dalam mengikuti rangkaian PembaTIK level 4 dan tetap semangat untuk berbagi.
    Selanjutnya pemaparan dari DRB Terinovatif Sigit Suryono, S.Pd., M.Pd. (DRB Terinovatif 2018) dan Ibu Asih Prihatin (DRB Terinovatif 2019). Keduanya berbagi pengalaman dalam menjalani setiap level di PembaTIK sampai akhirnya terpilih menjadi DRB Terinovatif.
    Acara ditutup dengan kuis yang memberikan hadiah kepada 3 orang yang beruntung. DIakhir acara diadakan foto bersama. SRB dan DRB Tetap Semangat untuk Berbagi.

Merdeka Belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia

Cerita DRB 2019 dalam Membagi waktu (Dokumentasi Pribadi)

Antusias peserta

Menjadikan Blog sebagai wadah untuk berbagi

Blog sebagai tempat menuangkan ide dalam menebarkan Rumah Belajar

Tips menjadi kreatif dan inovatif ala Ibu Asih

    



Share:

PEMANFAATAN PORTAL RUMAH BELAJAR DI ERA PANDEMI (SRB BERBAGI BERSAMA ALUMNI PPGDJ UNM 2018)

Flyer kegiatan SRB Berbagi (Dokumentasi Pribadi)

        Kegiatan berbagi ini dilaksanakan pada Hari Sabtu, 10 Oktober 2020 mulai pukul 10.00 s.d 12.00 WITA. Berdasarkan absen, kegiatan hari ini dihadiri oleh 16 orang guru. Walaupun sering ada yang keluar masuk karena pengaruh jaringan peserta. 
        Banyak peserta yang baru mengenal Rumah Belajar, sehingga mereka antusias dalam mendengarkan informasi mengenai Rumah Belajar dan cara memanfaatkannya pada masa pandemi ini.
        Peserta pun mengunduh rumah belajar di HP nya dan mengeksplorasi menu yang dijelaskan. Apalagi Rumah Belajar termasuk ke dalam kuota belajar yang bisa dimanfaatkan guru dan peserta didik dalam pembelajaran ini.
        Merdeka Belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia.

Salam Rumah Belajar (Dokumentasi Pribadi)

Tanya jawab (Dokumentasi Pribadi)

Penjelasan mengenai Portal Rumah Belajar (Dokumentasi Pribadi) 

Penjelasan mengenai Fitur-fitur Rumah Belajar (Dokumentasi Pribadi)




Share:

Total Tayangan Halaman

Platform Merdeka Mengajar (PMM)

Rapor Pendidikan

Pengikut

TENTANG SAYA

Foto saya
Assalamu alaikum Wr.Wb., Sahabat Teknologi. Perkenalkan nama saya Marwan, S.Pd., Gr., M.Pd. Guru Matematika SMK Kehutanan Negeri Makassar sekaligus Kepala Perpustakaan Angsana. Saya juga Sahabat Rumah Belajar (SRB) Tahun 2019, 2020, 2021 dan 2022 dan menjadi Sahabat Teknologi di 2023 ini. Terima kasih. Ayo ikuti blog saya dan dapatkan informasi pendidikan dan teknologi yang menarik.

Logo BARUASA TEKNE

Logo BARUASA TEKNE

BARUASA TEKNE

Baruasa Tekne (Baruasa Manis) adalah makanan khas Sulawesi Selatan yang terbuat dari tepung beras. BARUASA TEKNE sebagai tagline yang kepanjangannya Berbagi dan Berkolaborasi untuk semua bersama sahabat teknologi Sulsel